BEKASI—Ketua Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) Kota Bekasi, H. Sodikin telah mempersiapkan komposisi 16 atlet putra dan putri andalannya untuk berlaga di Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Jawa Barat 2022 yang akan diselenggarakan pada bulan November mendatang.
“Kami telah mempersiapkan 16 atlet putra dan putri sesuai dengan nomor pertandingan andalan mereka, latihan rutin kami jalani hampir setiap hari sesuai dengan protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah,” ucap Sodikin kepada mahasiswi magang Elizza, Jumat, (11/2).
Sodikin menjelaskan juga bahwa porsi latihan para atlet binaan PABSI menjelang PORPROV ditambah dan hanya menyisakan waktu libur selama dua hari dalam seminggu.
“Dalam satu pekan, satu orang atlet wajib melaksanakan latihan selama lima hari penuh, di sisi lain kami juga telah menyiapkan logistik, berupa makanan bergizi dan vitamin yang dianjurkan untuk menambah nutrisi dan kebugaran agar atlet tidak terganggu persiapannya untuk meraih target pencapaian yang kami tetapkan,” tambahnya.
Bicara mengenai rival berat pada PORPROV 2022 nanti, Sodikin tertuju pada tiga daerah, yakni Kabupaten Bekasi, Kabupaten Bandung dan Kota Bogor dan dirinya optimis bisa membawa pulang lima medali emas untuk Kota Bekasi.
“Tiga daerah itu kami anggap pesaing terberat, yakni Kabupaten Bekasi, Kabupaten Bandung dan Kota Bogor, tapi kami juga telah menyiapkan nama-nama andalan seperti M. Hasbi, Dwi Mayassah, Sukma Apriani dan M. Ramadhan untuk mendulang medali emas pada PORPROV Jawa Barat nanti,” ungkapnya.
Sebagai informasi, cabang olahraga PABSI menjadi cabor otonom yang mempunyai kedudukan organisasi tersendiri pasca Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat memutuskan untuk melakukan pemisahan PABBSI menjadi tiga bagian yakni, Persatuan Angkat Besi (PABSI), Persatuan Angkat Berat Seluruh Indonesia (PABERSI) , dan Persatuan Binaraga & Fitness Indonesia (PBFI) pada Rapat Kerja Nasional PABBSI, 25 Agustus 2020.
Keputusan yang akan diresmikan pada Rakernas KONI itu diambil sehubungan dengan desakan pemisahan ketiga cabang olahraga tersebut untuk memiliki federasi masing-masing. Hal itu sesuai dengan aturan dari Federasi Angkat Besi Dunia (IWF).
Nama PABSI Kota Bekasi sendiri yang telah didirikan semenjak tahun 1998 terbilang cukup harum dalam kancah olahraga tingkat Jawa Barat. Tercatat dalam setiap gelaran PORPROV sejak 1999 – 2018, atlet binaan PABSI Kota Bekasi tanpa henti sukses mengukir prestasi.
Puncak prestasi PABSI Kota Bekasi adalah pada PORDA Jawa Barat 2006 di Kabupaten Karawang, dimana atlet angkat besi dan angkat berat yang kala itu masih tergabung dalam PABBSI Kota Bekasi berhasil meraih 21 medali emas sehingga mendapatkan reward Pembangunan Mess Atlet dan Pusat Pembinaan dan Latihan yang terletak di Kompleks Stadion Patriot Candrabhaga, Kota
