Sudah Saatnya Kota Bekasi Perbanyak Venue

BEKASI–Sejak pemekaran antara Kota dan Kabupaten Bekasi pada 1998 silam, belum banyak prestasi yang ditorehkan Kota Bekasi, khususnya pada pekan olah raga daerah (Porda) Jawa Barat (Jabar) sebagai puncak prestasi se-Jabar. Prestasi tertinggi yang digapai di Porda Karawang pada 2006 lalu, mendapat peringkat keempat.

Sejauh ini, Kota masih tertinggal dari kakak kandungnya Kabupaten Bekasi dimana selain pernah menjadi tuan rumah, juga menjadi juara umum pada perhelatan empat tahunan tersebut.

Menyikapi itu, Ketua KONI Kota Bekasi mengaku masih banyak kendala dihadapi guna mewujudkan prestasi sesuai harapan masyarakat, menjadi yang terbaik.

Salah satu yang menjadi sorotan menurutnya terkait sarana prasarana. Kurang memadainya venue dinilai menjadi terhambatnya prestasi para atlet. “Venue memang bukan ukuran keberhasilan tetapi menjadi pilar penting guna meningkatkan prestasi,” katanya Senin (16/9), di ruangannya usai mengikuti apel Haornas.

Sebagai contoh tambahnya, para penyumbang medali terbesar pada gelaran Porda 2018 di Kabupaten Bogor merupakan atlet yang sudah memiliki venue seperti, cabor sepatu roda, tinju, angkat besi dan muaythai. “Rata-rata menyumbang lima medali emas,” ungkapnya.

Sebab itu, ia berharap pemerintah bisa memperbanyak venue agar prestasi olah raga Kota Bekasi segera terwujud. “Banyak cabor potensial bisa menyumbang medali bila memiliki venue,” katanya mengakhiri.