Sidang Perdana soal IPSI Masih Tahap Pembukaan

BANDUNG–Ketua Bidang Hukum KONI Kota Bekasi Sabar Sigalingging SH beserta anggota Jeni Basauli SH menghadiri sidang perdana perihal gugatan IPSI versi Rahmat Malik di PN Bandung Kamis (7/3/2024) siang.

Sidang perdana yang sempat molor akibat aksi unjuk rasa di depan PN Bandung mengagendakan sidang pembukaan guna menyepakati jadwal mediasi.

Sidang perdana ini dihadiri Ketua Majelis Syarip,S.H.,M.H beserta anggota Sri Senaningsih, SH, M.H dan Purnawan Narsongko, S.H. Sementara pihak penggugat diwakili Jaka Maulana SH.

Ketua Majelis Syarip SH berharap para pihak mendahulukan mediasi mencari titik temu dan tidak berlanjut berperkara.

Lazimnya pada agenda pembukaan akan ditentukan jadwal mediasi. Namun imbas dari aksi unjuk rasa sidang berlangsung cepat bahkan jadwal sidang lainnya terpaksa di skor.

Menanggapi sidang awal ini, Sabar Sigalingging SH mengaku masih mempelajari menyusul materi sebanyak 26 halaman baru diterima hari itu. “Kami akan pelajari dulu isi gugatan dan cukup panjang apalagi menyangkut perbuatan melawan hukum sebagaimana diatur dalam 1365 dan 1366 KUH Perdata,” jelasnya.

Dari bacaan sekilas–tambah Sabar–ada salah satu tuntutan menyangkut ganti kerugian berupa kerugian materiil dan imateriil yang dilayangkan penggugat.

Menyangkut gugatan sesama pesilat ini, Sabar berharap kasus berujung damai dan tidak lanjut sehingga menghabiskan waktu. “Sesama pesilat adu silat di arena saja tak perlu di pengadilan,” selorohnya.